Entah sama atau tidak dengan
keyakinan saya, dimana Nabi, wali atau orang suci adalah manusia pilihan, orang-orang
yang terpilih karena sifat dan
keilmuannya. Memiliki sifat yang layak untuk menjadi contoh dan tauladan bagi
umatnya, serta memiliki kedalaman keilmuan tentang ajaran-ajaran yang dibawanya.
Ibaratnya antara tindakan, ucapan dan keilmuannya sudah menjadi satu-kesatuan
utuh didalam kesehariannya, bisa menjadi sosok ideal untuk dijadikan model oleh
umat setelahnya.
Saya sendiri belum melihat
filmnya, hanya saja pernah membaca beberapa ulasan yang mengatakan kalau Noah
atau Nabi Nuh di gambarkan sebagai sosok yang penuh kekerasan dan lain
sebagainya, yang jauh dari sosok yang menginspirasi atau sosok yang layak untuk
dicontoh. Sekalipun sudut yang diambil adalah kisah dari kitab suci keyakinan
lain, tapi harusnya garis besar penggambaran seorang tokoh yang jadi panutan
tidaklah terlalu jauh berbeda.
Terlepas pro-kontra tidak
lolosnya oleh LSF, membuat saya jadi bertanya-tanya apa yang kira-kira bisa
dilihat dan diambil manfaat dari film Noah ini?
Apakah ingin melihat kisah
inspirasi dan panutan dari seorang seorang Nabi? Kelihatannya jauh dari itu
semua, penggambaran sosok Noah yang kejam dan haus darah justru tidak bisa
dijadikan sosok yang bisa menginspirasi oleh umat manapun, justru menutupi
sifat Nabi Nuh yang penuh kesabaran meski dicaci sebagai orang gila karena
membuat kapal ditengah gurun.
Apakah ingin melihat duel
berdarah atau perang kolosal terbaru? Kalau hanya sebatas itu banyak film lain
yang bisa mewakili, seperti 300: Rise of an Empire,
atau Hercules: The Legend Begin, tanpa
perlu membawa sosok Nabi didalamnya.
Apakah ingin melihat teknologi canggih
pembuatan sebuah film? Ingin melihat dahsyatnya air bah yang datang? Ingin
melihat porak-porandanya Bumi ditelan gelombang air yang maha dahsyat? Kalau
hanya sebatas itu telah ada pula film
yang pernah dibuat, seperti The Day After Tomorrow atau 2012, dll.
Apakah ingin melihat sebuah film
yang menghibur? Mungkin banyak film lain yang lebih bisa dijadikan hiburan
akhir pekan, film dengan tema-tema yang lain, tapi entah lagi kalau baru
terhibur bila meilhat kisah-kisah plesetan dari tokoh yang menjadi panutan.
Tapi kalau anda adalah pelaku
industri perfilman, aktor/aktris, sutradara, atau produsernya, mungkin memang
layak untuk melihat, karena mereka bisa melihat dan belajar dari sudut pandang
keprofesionalan masing-masing.
Buat saya pribadi, pengambaran sosok Nabi yang bisa
menjadi panutan masih tetap diperlukan sebagai penyeimbang membanjirnya tokoh
super hero dengan kekuatan supernya. Nabi, wali atau para orang suci dengan segala sisi kelemahan
manusiawinya, tetap mau bertindak ataupun berbuat kebaikan untuk sesama meski
tanpa kekuatan super. Bisa memberi inspirasi terutama para remaja ataupun
anak-anak, bahwa untuk berbuat baik, menjadi baik dan lebih baik tak harus
memiliki kekuatan super, sangat bisa menjadi sosok manusia biasa yang luar
biasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar