Kalau pada
Indonesian Idol lalu saya langsung berani menebak siapa yang bakal menjadi juara
di liveshow pertamanya (seperti tulisan saya disini), maka untuk XFactor
hingga galashow ke 3 ini hanya bisa meraba-raba siapa yang bakal berpeluang
menjadi pemenangnya. Kalau Idol pemenangnya bakal tidak jauh beda dengan
pemenang sebelum-sebelumnya, atau paling tidak akan seperti standard pemenang
ajang pop idol pada umumnya. Type suara yang skill full, power full dan soul
full, itulah standarnya, type suara bak seorang diva.
Sementara pemenang
XFI bisa melebar kemana saja, dengan tema mencari penyanyi yang memiliki faktor
x maka siapapun bisa jadi pemenangnya. Namun menurut rabaan saya, XFI 2 ini
akan berusaha keluar dari bayang-bayang Fatin, mencari peserta berkakter yang
potensial namun berbeda dengan Fatin terutama dari segi penampilan. Dan inilah
hasil rabaan saya....
Angela, suara mungkin tidak terlalu wow tapi
keunikannya adalah bisa memainkan alat musik yang tidak biasa. Rabaan saya
besar kemungkinan bisa menjadi juara, minimal bisa masuk tiga besar. Tergantung
pesaingnya di tiga besar, kalau di tiga besar perolehan suaranya hanya beda-beda
tipis (tidak ada yang menonjol perolehan dukungan sms-nya) maka Angela bisa
menjadi juara.
Desy, memiliki paket komplit seperti
seorang diva, se-type dengan Novita Dewi runner up XFI edisi pertama. Ini akan
memberikan variasi pemenang Xfactor, akan bertolak belakang dengan type suara
Fatin. Bisa memberi kesan, bahwa bukan hanya pemilik karakter kuat dan unik
tapi type wow dan mencengangkan juga bisa menjadi juara (pemenangnya jadi lebih
bervariatif).
Clarisa, setype dengan Desy akan memiliki peluang
yang sama pula, maka di tiga besar pasti akan ada salah dua dari tiga orang ini.
Ramli, memiliki aura seperti Mika Anggelo, bisa menyedot
penonton antusias terutama remaja putri. Apabila bisa lolos hingga masuk tiga
besar akan berpeluang untuk menjadi juara, dengan mengandalkan pendukung
fanatik terutama kalangan remaja putri. Dan terlebih lagi dia seorang laki-laki,
maka jelas akan memberi warna yang berbeda dari juara sesi pertama.
Jebe & Petty, group yang enerjik, kompak, dan masih
muda, kalo dilihat hasil viewernya di youtube duo ini mendapat viewer yang lumayan
tinggi dibanding peserta yang lain. Berpeluang mendapat dukungan yang lebih
baik diantara para peserta lainnya, type duo ini juga akan memberikan warna
yang berbeda bila dibandingkan dengan sesi pertama.
Ada lagi dua
peserta yang sebetulnya berpeluang, namun di galashow ke 3 kemarin justru belum
bisa memberikan penampilan yang maksimal.
Ismi, karakter suaranya kuat sekali, masih
muda, dan berbeda dengan Fatin yang berhijab, sebetulnya sangat berpeluang
menjadi pemenang berikutnya. Namun saat gala ke 3 keteteran membawakan lagunya
Reza. Mungkin karena di 2 penampilan sebelumnya sering mendapat kritik juri,
maka semakin gugup, grogi dan kehilangan rasa percaya diri. Berpeluang bila
mendapat dukungan sms yang banyak dari pendukungnya.
Riska, peluangnya sama dengan Ismi
bergantung pada banyaknya sms dari para pendukungnya. Dengan karakter suara dan
penampilan yang mirip Fatin (ditambah olah vokalnya yang jauh lebih matang 2-3 tahun
didepan Fatin), maka bisa saja berhasil menarik dukungan yang luar biasa seperti
Fatin. Setelah mulus menaklukan tantangan di gala 1 dan 2, justru terlihat
kurang di gala ke 3, mungkin karena selalu dibandingkan dengan Fatin maka
penampilannya menjadi nanggung dan serba salah. Kalau tancap gas maksimal maka
yang akan keluar adalah karakter dan cengkok Fatin, namun bila mencoba cara
lain menjadi tidak keluar karakter suaranya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar